Apa Itu Ekspansi Bisnis?
Ekspansi bisnis adalah suatu strategi yang digunakan oleh perusahaan untuk memperluas operasinya di pasar baru atau wilayah yang lebih luas. Ekspansi dapat dilakukan dengan membuka cabang baru, mengakuisisi bisnis lain, atau memperluas jangkauan produk atau layanan.
Ekspansi bisnis sendiri dilakukan untuk meningkatkan pendapatan dan keuntungan perusahaan, memperluas pangsa pasar, dan meningkatkan brand awareness. Dengan demikian, usaha semakin berkembang dan mampu berkompetisi di pasar luas.
Baca Juga: 10 Contoh Usaha Modal Kecil Untung Besar Tahun 2023
Perkuat strategi promosi brand awareness
Strategi promosi merupakan langkah penting yang juga perlu disiapkan oleh pemilik usaha. Ketika kamu ingin bisnis berhasil dan memiliki jumlah penjualan yang legit, tentunya barang dan jasa yang kamu jual mesti dipromosikan kepada masyarakat luas. Dengan begini, mereka mengetahui produk dan jasa yang kamu tawarkan.
Tak hanya spesifik memperkenalkan produk dan jasa kepada calon konsumen, bisnis yang baru dirintis pun dapat melaksanakan strategi brand awareness untuk memperkenalkan merek kamu ke mereka. Dengan begini, mereka mengetahui eksistensi bisnis kamu dan dapat beralih atau memecahkan solusi dari permasalahan mereka ke perusahaan kamu.
Beberapa langkah brand awareness yang bisa kamu lakukan, antara lain dengan membuat desain, logo, dan slogan merek yang mudah diingat, manfaatkan secara maksimal kehadiran media sosial, serta ikuti event-event bisnis untuk memperkenalkan bisnis kamu. Sehingga, harapannya konsumen yang awalnya tidak mengetahui merek kamu bisa mengingat bisnis kamu ketika membutuhkan produk atau jasa tertentu.
Jenis-Jenis dan Contoh Ekspansi Bisnis
Tahukah kamu bahwa jenis ekspansi bisnis itu ada banyak? Namun, pada dasarnya ekspansi bisnis itu dibedakan menjadi tiga, yakni ekspansi internal, ekspansi eksternal, dan ekspansi pasar.
Ekspansi bisnis internal adalah perluasan yang terjadi di lingkup bisnis itu saja, tanpa melibatkan pihak luar. Bisa dibilang, pertumbuhan yang berusaha dicapai dalam hal ini adalah organik karena menggunakan sumber daya yang telah dimiliki oleh perusahaan.
Beberapa bentuk ekspansi internal, yaitu pembangunan pabrik atau pembelian teknologi terbaru demi menunjang proses produksi, pembukaan cabang baru, peluncuran produk yang belum pernah ada sebelumnya, memperluas strategi pemasaran, dan banyak lagi lainnya.
Sebagian besar perusahaan pastinya pernah dan wajib melakukan ekspansi internal, sebab dengan cara inilah mereka bisa survive dari berbagai perusahaan kompetitor. Ekspansi internal juga dapat membuat kualitas bisnis kamu meningkat, sehingga memicu naiknya angka penjualan.
Pastikan infrastruktur bisnis sudah memadai
Langkah selanjutnya yang mesti kamu perhatikan ketika akan melakukan ekspansi bisnis adalah memastikan bahwa infrastruktur usaha kamu sudah memadai. Salah satunya bisa kamu penuhi dengan menghadirkan metode pembayaran yang beragam dengan payment gateway dari Midtrans. Cukup satu akun saja, kamu bisa terima lebih dari 25 sumber pembayaran.
Kelebihan selanjutnya adalah transaksi finansial bisnis kamu akan tercatat secara otomatis, sehingga dapat mempermudah kamu ketika akan membuat laporan keuangan atau pembukuan setiap beberapa periode sekali. Terakhir, bersama Midtrans, kamu pun tidak perlu membayar biaya langganan per bulan, melainkan cukup membayar ketika transaksi berhasil diterima.
Baca Juga: Peran Penting Logistik Terhadap Perkembangan Industri eCommerce
Ekspansi bisnis adalah hal yang tidak wajib dilakukan, tapi akan sangat baik bila sebuah perusahaan punya goals untuk mencapai hal ini. Dengan menginginkan ekspansi usaha, artinya kamu dapat mengupayakan peningkatan pemasukan, mendorong inovasi dan kualitas, serta mendiversifikasi risiko.
Jika kamu belum berani untuk berekspansi dengan menggandeng pihak luar, ekspansi internal dan ekspansi pasar bisa dicoba. Langkah pertamanya adalah dengan menyiapkan sistem pembayaran yang sesuai kemajuan zaman seperti online payment dari Midtrans. Bersama Midtrans, kamu bisa lebih mudah terima pembayaran dari berbagai metode, cukup dengan satu rekening bisnis!
Seorang Penulis & SEO Specialist dengan pengalaman lebihdari 7 tahun di industri media, bisnis & ekonomi, dengan hobi yang berbeda dari lainnya yakni riset terkait topik bisnis dan juga ekonomi serta sering kali difitur di berbagai media atas hasil tulisan seputar release dan kabar bisnis
Latest posts by Daniel Nugraha
Ekspansi bisnis adalah langkah penting bagi perusahaan yang ingin berkembang. Ini melibatkan berbagai strategi dan rencana yang ditujukan untuk mengembangkan bisnis dan mencapai tujuan jangka panjang. Dalam dunia yang terus berubah dan kompetitif, ekspansi bisnis menjadi kunci untuk bertahan dan tumbuh.
Arti Ekspansi Bisnis
Arti ekspansi dalam ilmu bisnis secara umum adalah berbagai kegiatan untuk bisa memperluas atau memperbesar jaringan bisnis suatu perusahaan pada sisi produksi serta pada sisi distribusi. Berikut ini adalah penjelasan ekspansi bisnis yang dijelaskan oleh berbagai ahli bisnis.
OJK menjelaskan bahwa arti ekspansi adalah suatu kegiatan untuk memperluas atau memperbesar bisnis yang biasanya ditandai dengan menciptakan pasar baru, memperluas fasilitas, merekrut karyawan, dll. Arti lain dari ekspansi menurut OJK juga adalah suatu peningkatan kegiatan ekonomi dan peningkatan dunia usaha.
Bambang Riyanto berpendapat bahwa ekspansi adalah suatu perluasan modal dalam suatu perusahaan, baik itu modal kerja ataupun modal tetap.
Alex S. Nitisemito menjelaskan bahwa arti ekspansi perusahaan adalah suatu usaha untuk memperbesar ukuran perusahaan, baik itu dalam skala produksi ataupun cakupan pasar, karena adanya peningkatan permintaan atas suatu produk yang perusahaan tersebut dihasilkan.
Suad Husnan dan Enny Pudjiastuti mengatakan bahwa arti ekspansi ekonomi adalah suatu proses perluasan dunia usaha dengan cara meningkatkan kapasitas pabrik, penambahan modal baru, unit produksi atau merger serta akuisisi perusahaan.
Pastikan tujuan ekspansi cukup spesifik
Sama seperti ketika akan membuka usaha di awal, menentukan tujuan ekspansi usaha juga perlu dilakukan supaya kamu punya roadmap dan plan-plan yang disusun untuk mendekatkan langkah ke tujuan. Dengan tujuan yang spesifik, kamu pun bisa membuat rencana cadangan apabila rencana utama tidak berhasil dijalankan.
Di atas sudah dijelaskan beberapa tujuan ekspansi usaha, mulai dari meningkatkan profit perusahaan, memperluas jangkauan usaha, mendorong inovasi dan kualitas, hingga diversifikasi risiko. Coba buat prioritas tujuan dari keempat poin tersebut, barulah kamu bisa menyusun step-step yang perlu dilakukan untuk mencapainya.
Merger antara Gojek dengan Tokopedia
Siapa yang tidak kenal dengan aplikasi Gojek dan juga e-commerce Tokopedia? Identik dengan warna hijau, keduanya bergabung menjadi GoTo, perusahaan ekosistem berbasis digital pada tahun 2021.
Setelah menjadi perusahaan digital, GoTo pun menawarkan berbagai servis seperti on-demand (pengiriman dan ojek online), e-commerce dan juga fintech.
Apa saja strategi ekspansi bisnis?
Setelah memahami tujuan, jenis, dan risikonya, tentunya ekspansi bisnis membutuhkan strategi agar sukses.
Ada banyak strategi ekspansi bisnis yang bisa kamu pilih. Beberapa di antaranya adalah berikut ini!
Persiapkan Modal yang Diperlukan Selama Proses Ekspansi
Modal usaha pastinya akan diperlukan dalam melakukan kegiatan ekspansi. Modal tersebut diperlukan untuk menyewa atau membuat gedung baru, membeli toko online, menggaji karyawan, membangun toko fisik, sampai membangun pabrik produksi ataupun gudang, hal tersebut pastinya akan menghabiskan modal yang besar.
Modal tersebut bisa saja Anda dapatkan dari profit yang selama ini Anda dapatkan dari proses penjualan. Tapi, nantinya aliran dana Anda akan terganggu untuk menjalankan kegiatan bisnis saat ini sebelum melakukan kegiatan ekspansi. Belum lagi jika dana untuk ekspansi tersebut baru bisa Anda cairkan bulan depan.
Di lain hal, Anda juga bisa melakukan pinjaman modal. Mengajukan pinjaman modal usaha tidak selamanya mengindikasikan bahwa bisnis Anda tidak sehat atau tidak mampu melakukan ekspansi. Terkadang, mengajukan pinjaman modal usaha diperlukan oleh pebisnis untuk mengatur aliran arus kas keuangan perusahaan.
Baca juga: PT (Perseroan Terbatas): Pengertian, Jenis, Ciri-ciri, dan Unsur-unsur PT
Itulah penjelasan lengkap tentang arti dari ekspansi beserta hal yang berkaitan dengan ekspansi. Jadi, pada intinya arti ekspansi merujuk pada suatu kegiatan untuk menjadikan suatu hal menjadi lebih luas atau lebih besar. Berdasarkan penjelasan ini, diharapkan kita bisa menggunakan kata ekspansi pada beberapa bidang ilmu, khususnya pada bidang ilmu bisnis dan ilmu ekonomi.
Jadi, sudah siapkah perusahaan Anda melakukan ekspansi bisnis? Jika belum, maka cobalah untuk melakukan manajemen keuangan dan sistem akuntansi bisnis yang baik. Nah, agar Anda bisa lebih mudah dalam melakukan manajemen keuangan dan sistem akuntansi secara baik, Anda bisa menggunakan program akuntansi dari Accurate Online.
Dengan Accurate Online, Anda bisa mengatur biaya produk, mengontrol stok barang, dan memantau laporan keuangan bisnis Anda secara mudah dan real time. Tertarik? Anda bisa mencoba menggunakan Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini:
Seiring berjalannya waktu, kamu sebagai pemilik usaha pastinya menginginkan peningkatan skala bisnis. Biasanya hal itu akan dipertimbangkan potensinya berdasarkan jumlah konsumen perusahaan. Apabila jumlah penjualan produk atau jasa pada bisnis kamu memungkinkan untuk ekspansi, membuat strategi ekspansi bisnis adalah langkah berikutnya.
Sayangnya, ekspansi bisnis tak semuanya bisa berhasil. Itulah mengapa, membuat perencanaan yang rinci sangat penting dalam bisnis. Memangnya, seperti apa strategi ekspansi yang ideal untuk bisnis kamu? Pahami lebih lengkap seputar tujuan, jenis-jenis, dan strategi ekspansi usaha dengan membaca penjelasan berikut!
Membuat produk atau layanan terbaru
Strategi yang pertama adalah membuat produk atau layanan terbaru saat bisnis mulai berkembang dengan jumlah konsumen yang signifikan.
Tidak ada salahnya mencoba untuk memperluas portfolio produk atau layanan yang sudah ada. Namun, kamu perlu melakukan riset dan analisis pasar untuk mengetahui apa yang diinginkan oleh konsumen.